Oleh Yan
Diambil dari judul lagu Mahalini
featuring Nuca. Lagu ini dirilis pada tahun 2020.
Pernah
dengar quotes “Kamu itu orang tepat yang datang di waktu yang salah”, atau
“Kamu itu orang yang salah yang datang di waktu yang tepat”? Kadang cinta
memang serumit itu, disaat kita sudah merasa klop dengan seseorang, eh ternyata
dia datang di waktu yang salah, entah karena saat itu kita sedang menjalin hubungan
dengan seseorang atau dianya yang masih terikat dengan seseorang. Meskipun kita
memiliki perasaan padanya, atau dia yang memiliki perasaan pada kita namun
tentu tak mudah untuk bisa bersatu, karena dia orang tepat yang datang di waktu
yang salah.
Aku
yang salah, lagu ini bercerita tentang kisah asmara remaja yang pernah melalui
masa kasmaran. Namun, mereka gagal move on ketika putus hubungan. Berapa
kalipun mereka mencoba menjalin hubungan baru, namun perasaan mereka tetap
sama, masih tertinggal di masa lalu. Miris sebenarnya, namun saya kira banyak
juga kisah yang relate dengan lagu ini, saya contohnya.
Saya
pernah menjalin hubungan dengan seseorang, pernah memiliki masa bahagia hingga
pada akhirnya kebahagian itu harus berakhir, mirisnya meskipun kami sudah
mengakhiri hubungan ini, rasanya masih sulit bagi saya untuk bisa sepenuhnya
move on dari dia. Rasanya saya seperti terjebak dengan perasaan ini terus
menerus. Meskipun saya mencoba berpaling dengan banyak perempuan, namun saya
tidak bisa membohongi hati saya, perasaan itu masih kuat dan itu untuk dia.
Untuk dia yang pernah melewati hari-hari yang indah bersama saya. Untuk dia
yang sekarang saya sebut sebagai mantan (terindah).
Lagu
ini dari awal sampe reff memiliki cerita yang relate dengan kisah saya, 2 orang
yang tak bisa bersama, mencoba berpaling ke banyak perempuan, namun saya tetap
tidak bisa memungkiri kalau mantan saya
inilah yang terbaik. Seperti right
people in wrong time, wrong people in right time. Mungkin terdengarnya saya
seperti seorang yang telah diperbudak oleh cinta, namun bukankah cinta memang
tak ada logika? Bukankah cinta kadang membuat seseorang melakukan hal yang tak
pernah dibayangkan sebelumnya? Seperti saya yang masih mencintai mantan saya
dan belum bisa menemukan seseorang yang bisa memalingkan perasaan saya dari dia.
Seperti lirik dalam lagu ini, Cinta tak salah,
aku yang salah. Ya ini memang salah saya, salah saya yang dulu malah membiarkan
dia pergi, salah saya kenapa saya mengakhiri hubungan ini, harusnya saya lebih
berjuang untuk menahannya tetap tinggal bukan malah membiarkannya pergi yang
membuat saya akhirnya seperti ini. Sekarang saya hidup dalam bayang-bayangnya,
memiliki kekasih baru namun hati saya tetap untuk dia.
Berapa kalipun saya bertemu
dengan orang baru, hatiku tetap di kamu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar